Kalurahan KARANGTENGAH

Padukuhan Karangrejek menggelar hajatan budaya yang penuh makna, Merti Dusun yang kelima, pada Minggu, 31 Agustus sampai 7 September 2025. Rangkaian acara yang disusun mencerminkan keseimbangan harmonis antara pelestarian tradisi, nilai-nilai spiritual, dan semangat gotong royong. Perayaan ini tidak hanya menjadi wadah untuk melestarikan warisan leluhur, tetapi juga sebagai momentum untuk memperkuat tali silaturahmi antarwarga dan menyucikan diri serta lingkungan sebagai wujud syukur.

Rangkaian acara dibuka dengan semangat kebersamaan melalui Kerja Bakti Bersih Lingkungan pada tanggal 31 Agustus, pukul 07.00 WIB, sebagai simbol penyucian lahiriah menuju perayaan. Esensi spiritual kemudian ditonjolkan dengan Ziarah Makam Karangrejek pada (2/9) untuk menghormati leluhur, dilanjutkan dengan Khotmil Qur'an (3/9) dan Sholawatan Mudho Palupi malam harinya sebagai simbol menyucikan batin. Nuansa tradisi juga mengalir merdu lewat pertunjukan Laras Madyo pada (2/9) dan Jatilan Kreasi (4/9) yang menampilkan kreativitas seni generasi muda.

Kemeriahan puncak budaya terjadi pada Jumat dan Sabtu, 5-6 September. Jumat siang dihangatkan oleh dinamika Jatilan Klasik, sementara malam harinya diramaikan oleh irama rancak Gejok Lesung Lestari Budoyo dan dilanjutkan dengan alunan merdu Campursari. Keesokan harinya, Sabtu malam (6/9), suasana religius menguat kembali dengan acara Hadroh, Tahlil, dan Pengajian yang menghadirkan Kyai Burhanudin dari Ponggok, memohon berkah dan keselamatan untuk seluruh warga.

Puncak sekaligus penutup dari seluruh rangkaian Merti Dusun ke-5 ini jatuh pada Minggu, 7 September. Pagi hari akan dimeriahkan oleh alunan indah Karawitan Trans Budoyo. Kemudian, puncak acara Kenduri Ageng & Kirab Budaya Bergodo Gunungan yang dimulai pukul 13.00 WIB menjadi klimaks perayaan. Prosesi kirab gunungan yang berisi hasil bumi ini merupakan simbol ungkapan syukur yang paling nyata atas segala berkah yang diterima masyarakat, sekaligus menegaskan komitmen untuk terus melestarikan adat dan budaya yang menjadi jati diri Padukuhan Karangrejek.