Persiapkan Diri Hadapi Menopouse

04 Januari 2019 09:34:56 WIB

Apakah Anda berusia 40 tahunan dan mengalami jadwal haid yang kacau? Bisa jadi Anda mengalami menopause. Menopause adalah kondisi yang wajar terjadi pada wanita yang memasuki usia 40-50 tahunan. Tidak semua wanita dapat menjalani masa menopause dengan mudah, karena banyak gangguan kesehatan yang muncul. Oleh karena itu, Anda harus mempersiapkan diri untuk menghadapinya agar tidak mengalami gejala menopause yang parah.

Bagaimana cara mempersiapkan diri untuk menghadapi gejala menopause?

Berbagai perubahan fungsi tubuh akan terjadi ketika Anda memasuki masa menopause. Hal ini sangat wajar terjadi dan dialami oleh seluruh wanita yang berusia 40-50 tahunan. Beberapa gangguan yang mungkin terjadi seperti:

  • Jadwal haid tidak teratur
  • Vagina menjadi kering
  • Berkeringat di malam hari
  • Gangguan tidur
  • Suasana hati mudah berubah dan sensitif
  • Osteoporosis
  • Kemampuan kognitif menurun

Semua kondisi tersebut dapat muncul ketika Anda mengalami menopause. Namun jangan khawatir, Anda dapat meminimalkan dan meringankan semua kondisi tersebut dengan memersiapkannya sebelum gejala menopause tersebut datang.

1. Menerapkan pola hidup sehat

Menerapkan pola hidup sehat sejak dini dapat meminimalkan dan meringankan gejala menopause yang akan muncul di kemudian hari. Anda harus melakukan olahraga rutin untuk membuat tulang Anda menjadi lebih kuat sehingga meminimalkan atau menunda osteoporosis. Olahraga minimal 30 menit per hari dapat membuat tulang Anda lebih padat.

Selain itu, mengonsumsi makanan dan minuman yang sehat, seperti menjauhi makanan yang berlemak tinggi dan mengonsumsi lebih banyak makanan yang berserat dan sumber vitamin-mineral.

2. Hindari kebiasaan buruk

Kebiasaan buruk seperti merokok, minum alkohol, serta begadang dapat memperburuk gejala menopause yang akan muncul. Misalnya saja, membuat tulang semakin rapuh. Lagi pula, sema kebiasaan tersebut tak baik untuk kesehatan Anda secara keseluruhan. Bila Anda masih melakukannya, maka Anda berisiko juga untuk mengalami berbagai penyakit kronis.

3. Cari tahu tentang gejala menopause

Sebelum memasuki masa menopause, Anda sebaiknya sudah mengetahui gejala-gejala apa saja yang mungkin muncul di waktu tersebut. selain mencari tahu gejala menopause yang muncul, Anda juga sebaiknya mencari tahu bagaimana mencegahnya atau pun mengatasinya.

Selain itu, bila Anda mengalami suatu gejala, meskipun ringan, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter. Hal ini untuk mencegah gejala yang lebih buruk terjadi.

Berapa lama gejala menopause akan muncul?

Sama seperti Anda pertama kali haid, setiap wanita akan mengalami menopause pada saat yang berbeda. Banyak faktor yang memengaruhi kapan munculnya  gejala menopause pada wanita, seperti gaya hidup, genetik, pola makan, stres, dan status kesehatan secara umum.

Sebelum memasuki masa menopause, wanita biasanya akan memasuki masa perimenopause yaitu masa transisi menuju menopause. Ketika memasuki masa ini, beberapa gejala mulai muncul, seperti gangguan jadwal haid dan sensasi panas di tubuh.

Rata-rata wanita akan mengalami masa perimenopause sekitar 4 tahun, namun hal ini tentu akan berbeda-beda pada setiap orang. Bila Anda telah mempersiapkan diri untuk menghadapi semua gejala menopause yang ada maka ketika memasuki masa-masa tersebut, gangguan serta perubahan fungsi tubuh yang terjadi tidak terlalu buruk.

dikutip dari : https://hellosehat.com/hidup-sehat/tips-sehat/persiapan-gejala-menopause/

Komentar atas Persiapkan Diri Hadapi Menopouse

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Jumlah Pengunjung
Kebijakan Privasi

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License